Minggu, 26 Januari 2020

RANGKUMAN TEMA 7

RANGKUMAN MATERI KELAS VI TEMA 7 Nama : _______________________________________________ Kelas : _______________________________________________ Kompetensi Dasar PPkn: 3.1 Menganalisis penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. A. Pengertian Pancasila  Pancasila merupakan ideologi dasar bagi negara Indonesia.  Nama Pancasila diambil dari bahasa sansekerta yaitu panca yang berarti lima dan sila yang berarti dasar.  Pancasila adalah lima dasar kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.  Pancasila terdiri dari 5 sila yaitu: 1. Ketuhanan Yang Maha Esa. 2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. 3. Persatuan Indonesia. 4. Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan. 5. Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. B. Makna Lambang Pancasila 1. Makna Sila Pertama Pancasila Lambang: Bintang Tunggal. Makna Sila ke-1, Ketuhanan Yang Maha Esa dilambangkan dengan perisai hitam dengan sebuah bintang emas berkepala lima (bersudut lima), bintang emas sendiri dapat diartikan sebagai sebuah cahaya seperti layaknya Tuhan yang menjadi cahaya kerohanian bagi setiap manusia. 2. Makna Sila Kedua Pancasila Lambang: Rantai Emas. Makna Sila ke-2, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dilambangkan dengan rantai yang disusun atas gelang-gelang kecil ini menandakan hubungan manusia satu sama lain yang saling membantu dan bersatu, gelang yang persegi menggambarkan pria sedangkan gelang yang lingkaran menggambarkan wanita. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 2 3. Makna Sila Ketiga Pancasila Lambang: Pohon Beringin. Makna Sila ke-3, Persatuan Indonesia dilambangkan dengan pohon beringin di bagian kiri atas perisai berlatar putih, pohon beringin merupakan sebuah pohon Indonesia yang berakar tunjang (sebuah akar tunggal panjang yang menunjang pohon yang besar) tumbuh sangat dalam ke tanah. Hal ini mencerminkan kesatuan dan persatuan Indonesia. Pohon beringin juga mempunyai banyak akar yang menggelantung dari ranting-rantingnya, ini mencerminkan Indonesia sebagai negara kesatuan namun memiliki berbagai latar belakang budaya yang berbeda-beda. 4. Makna Sila keempat Pancasila Lambang: Kepala Banteng. Makna Sila ke-4, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/ Perwakilan dilambangkan dengan kepala banteng pada bagian kanan atas perisai berlatar merah. Lembu liar atau banteng merupakan binatang sosial yang suka berkumpul, sama halnya dengan manusia di mana dalam pengambilan keputusan harus dilakukan secara musyawarah dengan cara berkumpul untuk mendiskusikan sesuatu. 5. Makna Sila kelima Pancasila Lambang: Padi dan Kapas. Makna Sila ke-5, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia dilambangkan dengan padi dan kapas di bagian kanan bawah perisai yang berlatar putih. Padi dan kapas (pangan dan sandang) merupakan kebutuhan pokok semua masyarakat Indonesia tanpa melihat status maupun kedudukannya. Ini mencerminkan persamaan sosial di mana tidak adanya kesenjangan sosial antara satu dan yang lainnya, tetapi hal ini (persamaan sosial) bukan berarti bahwa Indonesia memakai ideologi komunisme. C. Sila keempat Pancasila (Nilai kerakyatan) Pancasila sila keempat berbunyi "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan." Makna sila keempat Pancasila menegaskan kepada kita bahwa segala proses pengambilan keputusan harus didasarkan pada asas musyawarah sehingga dapat menciptakan kesepakatan bersama. Selain itu nilai Pancasila sila keempat juga menegaskan bahwa pemerintahan yang dilaksanakan berasal dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat. Nilai-nilai yang terkandung dalam sila keempat Pancasila:  Musyawarah dalam pengambilan keputusan.  Asas kekeluargaan sebagai dasar pelaksanaan musyawarah untuk mufakat.  Pengutamaan kepentingan bersama/ bangsa di atas kepentingan pribadi/ golongan.  Kesamaan hak, kewajiban, dan kedudukan yang sama sebagai warga negara Indonesia. D. Sila kelima Pancasila (Nilai keadilan) Pancasila sila kelima berbunyi "Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia." Sila kelima Pancasila ini menegaskan bahwa dalam kehidupan berbangsa dan bernegara harus tercipta keseimbangan yang sesuai antara hak dengan kewajiban. Serta sebagai anggota masyarakat sebangsa dan setanah air kita harus menghormati hak-hak yang dimiliki orang lain, bersikap adil, dan saling menolong. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 3 Nilai-nilai yang terkandung dalam sila kelima Pancasila:  Adil dan bijaksana dalam segala tindakan.  Kesamaan derajat manusia di mata hukum.  Mencintai segala jenis pembangunan demi kemajuan bangsa.  Tidak membeda-bedakan manusia berdasarkan derajat dan golongan. E. Butir-butir Pancasila Sila keempat 1. Sebagai warga negara dan warga masyarakat, setiap manusia Indonesia mempunyai kedudukan, hak, dan kewajiban yang sama. 2. Tidak boleh memaksakan kehendak kepada orang lain. 3. Mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. 4. Musyawarah untuk mencapai mufakat diliputi oleh semangat kekeluargaan. 5. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah. 6. Dengan iktikad baik dan rasa tanggung jawab menerima dan melaksanakan hasil keputusan musyawarah. 7. Di dalam musyawarah diutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan pribadi dan golongan. 8. Musyawarah dilakukan dengan akal sehat dan sesuai dengan hati nurani yang luhur. 9. Keputusan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, nilai-nilai kebenaran dan keadilan mengutamakan persatuan dan kesatuan demi kepentingan bersama. 10. Memberikan kepercayaan kepada wakil-wakil yang dipercayai untuk melaksanakan pemusyawaratan. Sila kelima 1. Mengembangkan perbuatan yang luhur, yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan kegotongroyongan. 2. Mengembangkan sikap adil terhadap sesama. 3. Menjaga keseimbangan antara hak dan kewajiban. 4. Menghormati hak orang lain. 5. Suka memberi pertolongan kepada orang lain agar dapat berdiri sendiri. 6. Tidak menggunakan hak milik untuk usaha-usaha yang bersifat pemerasan terhadap orang lain. 7. Tidak menggunakan hak milik untuk hal-hal yang bersifat pemborosan dan gaya hidup mewah. 8. Tidak menggunakan hak milik untuk bertentangan dengan atau merugikan kepentingan umum. 9. Suka bekerja keras. 10. Suka menghargai hasil karya orang lain yang bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan bersama. 11. Suka melakukan kegiatan dalam rangka mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial. Kompetensi Dasar Bahasa Indonesia: 3.3 Menggali isi teks pidato yang didengar dan dibaca. A. Pengertian Pidato Pidato adalah sebuah kegiatan berbicara di depan umum atau berorasi dengan susunan yang baik untuk menyatakan pendapatnya, atau memberikan gambaran tentang suatu hal. Pidato biasanya dibawakan oleh seseorang yang memberikan orasi-orasi dan pernyataan tentang suatu hal/ peristiwa yang penting dan layak untuk diperbincangkan. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 4 B. Tujuan Pidato Tujuan pidato antara lain: 1. Memberikan sapaan dalam suatu acara. 2. Memberi suatu pemahaman atau informasi kepada orang lain. 3. Mempengaruhi orang lain agar mau mengikuti keinginan kita dengan suka rela. 4. Membuat orang lain senang dengan pidato yang menghibur sehingga orang lain senang dan puas dengan ucapan yang kita sampaikan. C. Jenis-Jenis Pidato Jenis-jenis pidato antara lain: 1. Pidato Pembukaan Pidato Pembukaan merupakan pidato singkat yang dibawakan oleh pembaca acara atau MC (master of ceremony). 2. Pidato Pengarahan Pidato pengarahan merupakan pidato untuk mengarahkan jalannya acara pada suatu pertemuan. 3. Pidato Sambutan Pidato Sambutan merupakan pidato yang disampaikan pada suatu acara kegiatan atau peristiwa tertentu yang dapat dilakukan oleh beberapa orang dengan waktu yang terbatas secara bergantian. 4. Pidato Peresmian Pidato Peresmian merupakan pidato yang dilakukan oleh orang yang berpengaruh untuk meresmikan sesuatu. 5. Pidato Laporan Pidato Laporan merupakan pidato yang isinya melaporkan suatu tugas atau kegiatan. 6. Pidato Pertanggungjawaban Pidato Pertanggungjawaban merupakan pidato yang berisi suatu laporan pertanggungjawaban. D. Metode Pidato Metode-metode pidato antara lain: 1. Metode menghafal Metode menghafal yaitu membuat suatu rencana pidato lalu menghafalkannya kata per kata. 2. Metode naskah Metode naskah yaitu berpidato dengan menggunakan naskah yang telah dibuat sebelumnya, umumnya dipakai pada pidato-pidato resmi. 3. Metode serta merta Metode serta merta yaitu membawakan pidato tanpa persiapan dan hanya mengandalkan pengalaman dan wawasan, umumnya dipakai pada pidato-pidato dadakan/ darurat. 4. Metode ekstemporan Metode ekstemporan yaitu berpidato yang terlebih dahulu menyiapkan secara garis besar konsep pidato yang akan disampaikan pada saat berpidato. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 5 E. Struktur Pidato Susunan/ struktur pidato antara lain: 1. Pembukaan/ Pendahuluan a. salam pembuka b. sapaan kepada para pendengar yang disampaikan secara runtut c. ucapan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa d. pengantar ke topik 2. Isi pidato (disusun secara sistematis) a. maksud b. tujuan c. sasaran d. rencana e. langkah 3. Penutup a. kesimpulan b. harapan c. pesan d. ucapan terima kasih e. salam penutup F. Ciri-ciri Pidato Ciri-ciri pidato yang baik antara lain: 1. Memiliki tujuan yang jelas. 2. Isinya mengandung kebenaran. 3. Penyampaiannya jelas dan juga menarik. 4. Menciptakan suasana efektif dengan pendengarnya. 5. Cara penyampaiannya sesuai dengan latar belakang pendengarnya. 6. Menggunakan intonasi, artikulasi, dan volume yang jelas.  Intonasi : Naik turunnya lagu kalimat.  Artikulasi : Bagaimana cara melafalkan bunyi bahasa.  Volume : Kuat lemahnya dalam mengucapkan suatu kata-kata atau kalimat. G. Persiapan Pidato Persiapan-persiapan sebelum pidato antara lain: 1. Mengetahui jenis pidato dan tema acara. 2. Wawasan pendengar pidato secara umum. 3. Menyiapkan bahan-bahan dan perlengkapan pidato. 4. Menyusun kata-kata yang mudah dipahami dan dimengerti. 5. Mengetahui lama waktu atau durasi pidato yang akan dibawakan. H. Teknik-teknik Berpidato Teknik berpidato yang baik antara lain: 1. Pengambilan nafas yang tepat. 2. Mengambil posisi berdiri yang nyaman. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 6 3. Penggunaan intonasi, volume, dan artikulasi yang jelas. 4. Menyiapkan dengan baik materi pidato yang akan disampaikan. 5. Menyiapkan catatan kecil sebagai pengingat materi yang akan disampaikan. I. Cara-cara Berpidato Cara berpidato yang baik antara lain: 1. Berdiri dengan posisi yang tegap dan melihat ke arah audien atau pendengarnya. 2. Menyampaikan pidato dengan bahasa yang santun, jelas, dan mudah dipahami. 3. Memberikan sapaan/ penghormatan kepada orang-orang penting yang hadir. 4. Menyampaikan pidato dengan tempo yang tepat (tidak terlalu cepat/ lambat). 5. Ketika menyampaikan pidato tidak boleh menyinggung perasaan orang lain. Kompetensi Dasar IPA: 3.2 Menghubungkan ciri pubertas pada laki-laki dan perempuan dengan kesehatan reproduksi Pubertas (Wajib pelajari materi “Pubertas” di Tema 6 untuk penilaian Tema 7) ----------------------------------------------------------------------------------------------- (Materi IPA “Tata Surya” di bawah ini merupakan materi tambahan yang wajib dipelajari) A. Planet-planet Planet adalah benda langit yang mengorbit mengelilingi sebuah bintang dan ia sendiri bukan sebuah bintang.  Planet yang ukurannya lebih besar dari Bumi adalah Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.  Planet yang dapat dilihat tanpa teleskop adalah Merkurius, Venus, Mars, Yupiter, dan Saturnus. Berdasarkan letak garis edarnya planet dibagi menjadi 2, yaitu: 1. Planet dalam Planet dalam adalah planet yang lintasan edarnya berada di antara matahari dan bumi. Planet dalam terdiri dari: Merkurius dan Venus. 2. Planet luar Planet luar adalah planet yang lintasan edarnya berada di luar lintasan edar bumi. Planet luar terdiri dari: Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus. Macam-macam dan ciri-ciri planet: 1. Merkurius Ciri-ciri planet Merkurius antara lain: a. Merkurius adalah planet terkecil dalam tata surya dan terletak paling dekat dengan matahari. b. Bentuknya terlihat berubah – ubah seperti bulan karena pengaruh revolusi Merkurius. c. Atmosfer Merkurius sangat tipis terdiri dari uap natrium dan kalium. d. Merkurius tidak memiliki satelit. 2. Venus Ciri-ciri planet Venus antara lain: a. Venus adalah planet yang paling dekat dengan Bumi. b. Venus merupakan planet yang suhunya paling panas. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 7 c. Arah rotasi Venus berbeda dengan planet lainnya, arah perputarannya searah dengan jarum jam yaitu dari timur ke barat. d. Ukurannya hampir sama dengan Bumi, sehingga gravitasi di Venus hampir sama dengan gravitasi di Bumi, dan sering dijuluki kembaran Bumi. e. Venus kadang terlihat di sebelah timur saat matahari terbit sehingga sering disebut Bintang Timur atau Bintang Pagi, kadang terlihat di sebelah barat saat matahari tenggelam sehingga sering disebut Bintang Senja atau Bintang Kejora. f. Venus tidak memiliki satelit. 3. Bumi Ciri-ciri planet Bumi antara lain: a. Bumi satu-satunya planet di tata surya yang dihuni oleh makhluk hidup. b. Dua per tiga dari permukaan bumi ditutupi oleh air. c. Atmosfer Bumi tersusun dari : Nitrogen (N2) 78 %, Oksigen (O2) 21 %, dan sisanya 1 % terdiri dari Argon, Karbondioksida, Ozon dan Gas lainnya. d. Atmosfer berfungsi untuk melindungi kita dari sinar matahari dan juga benda – benda langit yang tertarik oleh bumi. e. Kala rotasi Bumi = 24 jam, kala revolusi Bumi = 365 1 4 hari = 365,25 hari = 1 tahun. f. Bumi memiliki gravitasi yang membuat manusia tetap di berada permukaan. g. Bumi memiliki sebuah satelit alami yaitu bulan. 4. Mars Ciri-ciri planet Mars antara lain: a. Planet Mars disebut planet merah karena terlihat kemerahan. b. Atmosfer Mars tipis, tersusun dari karbondioksida dan nitrogen. c. Mars mempunyai dua buah satelit yaitu Phobos dan Deimos. 5. Yupiter Ciri-ciri planet Yupiter antara lain: a. Yupiter merupakan planet terbesar dalam tata surya. b. Atmosfer Yupiter terdiri dari hidrogen dan helium. c. Yupiter seperti bola gas raksasa yang terlihat sangat cerah. d. Yupiter adalah planet yang kala rotasinya paling cepat. e. Yupiter memiliki 64 satelit dan yang paling besar antara lain: Io, Europa, Ganymeda, dan Callisto (satelit – satelit Galilei). 6. Saturnus Ciri-ciri planet Saturnus antara lain: a. Saturnus adalah planet yang memiliki cincin yang melingkarinya. Cincin ini terdiri dari bongkahan es dan batu kerikil yang dilapisi es. b. Planet ini tampak berwarna kekuning – kuningan. c. Saturnus merupakan planet terbesar kedua setelah Yupiter. d. Atmosfer Saturnus terdiri dari Hidrogen dan Helium. e. Saturnus memiliki 56 satelit, yang paling besar adalah Titan. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 8 7. Uranus Ciri-ciri planet Uranus antara lain: a. Planet ini tampak berwarna hijau kebiru-biruan. b. Atmosfer Uranus terdiri dari Hidrogen, Helium, Metana. c. Uranus memiliki 27 satelit, yang paling besar adalah Oberon disusul Titania, Umbriel, Ariel, dan Miranda. 8. Neptunus Ciri-ciri planet Neptunus antara lain: a. Neptunus sering disebut kembaran dari Uranus. b. Atmosfernya terdiri dari Hidrogen, Helium, dan Metana. c. Jaraknya yang sangat jauh dari matahari mengakibatkan kala revolusinya paling lama dibanding planet lainnya dalam tata surya yaitu 165 tahun. d. Planet ini memiliki 13 satelit, yang terbesar adalah Triton, disusul Proteus dan Nereid. Volume, Kala Revolusi, dan Kala Rotasi Planet No Nama Planet Volume Planet Kala Revolusi Kala Rotasi Jumlah Satelit 1. Merkurius 1 18 x bumi 88 hari 59 hari - 2. Venus 0,85 x bumi 224 hari 17 jam 244 hari - 3. Bumi 1 365 hari 7 jam 23 jam 56 menit 1 4. Mars 1 7 x bumi 687 hari 24 jam 37 menit 2 5. Yupiter 1400 x bumi 11 tahun 329 hari 9 jam 55 menit 63 6. Saturnus 841 x bumi 29 tahun 183 hari 10 jam 40 menit 56 7. Uranus 69 x bumi 84 tahun 17 jam 15 menit 27 8. Neptunus 58 x bumi 164 tahun 165 hari 16 jam 7 menit 13 B. Benda-benda Langit Lainnya Selain matahari dan planet-planet, di ruang angkasa juga terdapat banyak benda-benda angkasa lainnya, antara lain: 1. Meteoroid Meteoroid adalah benda – benda langit berukuran kecil yang melayang-layang di angkasa dengan kecepatan tinggi dan tidak mempunyai lintasan tertentu. 2. Meteor Meteor adalah meteoroid yang tertarik gravitasi planet dan berpijar karena bergesekan dengan atmosfer planet. Meteor disebut juga bintang jatuh atau bintang beralih. Meteor terdiri dari besi dan nikel. 3. Meteorit Meteorit adalah meteor yang telah sampai ke permukaan bumi. 4. Komet Komet adalah benda langit yang mengelilingi matahari dengan orbit yang berbentuk sangat lonjong.  Komet terdiri dari kumpulan debu dan gas yang dapat membeku jika jauh dari matahari.  Ekor komet selalu menjauhi matahari karena mendapat dorongan angin matahari. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 9  Pada saat komet mendekati matahari, ekornya berada di belakang, sedangkan pada saat menjauhi matahari, ekornya berada di depan. Berikut adalah komet yang telah diketahui orang: a. Komet Encke, muncul setiap 3, 3 tahun. b. Komet Halley, muncul setiap 76 tahun c. Komet West, pada tahun 1976. d. Komet Ikeya Seki, pada tahun 1965. e. Komet Kohoutek, pada tahun 1970 f. Komet Shoemaker – Levy, muncul tahun 1993. g. Komet Howard – Koomen – Michel tahun 1979. 5. Asteroid atau Planetoid Asteroid atau Planetoid adalah benda langit berukuran kecil, tidak beraturan yang mengelilingi matahari pada lintasan tertentu.  Bentuk lintasannya menyerupai lingkaran dan kebanyakan berada di sabuk asteroid yang berada di antara orbit Mars dan Yupiter.  Asteroid yang terbesar adalah Ceres dengan diameter 770 km. 6. Satelit Satelit adalah benda angkasa yang mengelilingi planet. Satelit disebut juga pengiring planet. Ada dua jenis satelit, yaitu: a. Satelit alam Satelit alam adalah satelit yang sudah ada dalam tata surya dan bukan buatan manusia.  Contoh satelit alam adalah bulan.  Satelit tidak memancarkan cahaya, hanya memantulkan cahaya.  Pertama kali manusia mendarat di bulan yaitu pada tahun 1969 dengan menggunakan Apollo 11. Orang pertama yang mendarat di bulan adalah Neil Amstrong, disusul rekannya yaitu Edwin Aldrin, sedangkan Michael Collin tetap di pesawat. Mereka adalah astronot Amerika.  Pendaratan di bulan juga dilakukan oleh astronot Rusia yaitu Yuri Gagarin.  Bentuk bulan seperti bola dengan permukaan bergunung – gunung.  Jarak bulan ke bumi kira – kira 384.000 km.  Massa (berat) bulan kira – kira 1 80 kali massa bumi.  Jari – jari bulan kira – kira 1 4 kali jari jari bumi. Pengaruh pergerakan bulan: - Adanya pasang surut air laut. - Digunakan untuk penanggalan tahun Islam (Hijriah/ Komariyah). Satu bulan dalam kalender hijriah sama dengan waktu yang diperlukan bulan untuk mengelilingi bumi 1 kali. b. Satelit buatan Satelit buatan adalah satelit yang dibuat oleh manusia dan diluncurkan dengan menggunakan roket.  Contoh satelit buatan adalah satelit Palapa C1 milik Indonesia yang diluncurkan pada tanggal 1 Februari 1996 dengan menggunakan roket ATLAS 2 AS milik Amerika.  Fungsi satelit buatan antara lain: - Untuk komunikasi - Memata-matai musuh Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 10 - Mengamati perubahan cuaca - Sarana pemandu pelayaran/ penerbangan - Siaran radio dan televisi - Pemetaan permukaan bumi - Mencari kekayaan yang terkandung dalam perut bumi. Kompetensi Dasar IPS: 3.3 Menganalisis posisi dan peran Indonesia dalam kerja sama di bidang ekonomi, politik, sosial, budaya, teknologi, dan pendidikan dalam lingkup ASEAN. A. Peran ASEAN di Bidang Ekonomi 1. Pusat promosi ASEAN Dengan adanya pusat promosi, ASEAN dapat membantu para negara anggota untuk memasarkan produk mereka sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan taraf hidup masyarakat. 2. Penyediaan cadangan pangan Untuk menghindari risiko bahaya ekonomi akibat masalah pangan, ASEAN menetapkan beberapa negara anggotanya sebagai lumbung cadangan pangan. Adapun negara yang berkontribusi dalam langkah ini adalah Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Singapura. 3. Penyelenggaraan proyek industri Salah satu upaya ASEAN untuk mendorong pertumbuhan ekonomi adalah mendirikan berbagai proyek industri, di antaranya: - ASEAN Aceh Fertilizer Project -> pabrik pupuk di Aceh - ASEAN Urea Project -> pabrik pupuk di Malaysia - ASEAN Copper Fabrication project -> pabrik tembaga di Filipina - ASEAN Vaccine Project -> produksi vaksin di Singapura - Rock Salt Soda Ash Project -> produksi abu soda di Thailand 4. Kawasan Perdagangan Bebas Untuk dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di kawasan, ASEAN menetapkan kawasan perdagangan bebas ASEAN (AFTA). Dengan cara ini, setiap negara anggota ASEAN dapat berdagang dengan negara anggota lain tanpa harus mengkhawatirkan bea impor. 5. Koperasi ASEAN Koperasi ASEAN merupakan bentuk kerjasama yang bergerak di bidang koperasi dan bertujuan meningkatkan kesejahteraan para negara anggota ASEAN. B. Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Ekonomi 1. Indonesia berperan dalam peningkatan UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) dalam penyerapan tenaga kerja, pengembangan SDM, jiwa kewirausahaan, dan pengembangan perusahaan dan produk yang di luar negeri. 2. Indonesia berperan dalam pembentukan pasar tunggal yang diistilahkan dengan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). 3. Mendampingi usaha masyarakat dan menjembatani distribusi pasar. 4. Indonesia turut mendorong peningkatan kerja sama ekonomi ASEAN dengan negara mitra strategis seperti kanada, Amerika Serikat, Rusia, Australia, China, India, Jepang, Korea Selatan dan Selandia Baru. Tema 7 : Kepemimpinan Rangkuman Tema 7 Kelas VI Semester 1_2019 – 2020 11 5. Indonesia berperan dalam membangun daya saing Indonesia di ASEAN melalui pemberdayaan badan usaha milik desa 6. Indonesia mengajak ASEAN untuk berperan penting dalam menghadapi revolusi Industri 4.0 World Economic Forum on ASEAN di Hanoi agar generasi muda bersiap mengambil kesempatan dan menjawab tantangan menghadapi tantangan perkembangan teknologi. C. Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Sosial Budaya 1. Menjaga hak anak dalam mekanisme di ASEAN dalam child protection system. 2. Indonesia berperan dalam Committee for the ASEAN Socio-Cultural Community (SOCA) ke-25 di Singapura dalam membahas budaya perdamaian dan tolerasi, penjaminan hak-hak penyandang disabilitas. 3. Indonesia berperan dalam ASEAN untuk membuka akses yang seluas-luasnya bagi seluruh penduduk di negara-negara anggotanya dengan memperhatikan kesetaraan gender. 4. Indonesia berperan dalam ASEAN di sektor kebudayaan berkembang sejak dibentuknya ASEAN Committee on Culture and Information (ASEAN-COCI) yang bertujuan mempromosikan kerjasama yang efektif di bidang kebudayaan dan penerangan dalam rangka meningkatkan saling pengertian dan kesetiakawanan di antara masyarakat ASEAN. 5. Menyelenggarakan workshop dan symposium di bidang seni dan budaya, ASEAN Culture Week, ASEAN Youth Camp, ASEAN Quiz, serta pertukaran kunjungan antarseniman ASEAN. 6. Indonesia aktif berperan dalam ASEAN untuk menanggulangi kebakaran hutan dan lahan yang menyebabkan polusi udara. D. Peran Indonesia di ASEAN dalam Bidang Pendidikan 1. Indonesia merupakan anggota SEAMEO yang memiliki institusi spesialis terbanyak di antara negara anggota lainnya. Mereka bergerak dalam berbagai program pelatihan dan penelitian di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, dan budaya. 2. Membentuk ASEAN Committee on Science and Technology (ASEAN COST) yang bertujuan memberikan dukungan bagi kegiatan Riset serta Pengembangan Iptek dan Inovasi Nasional ASEAN. 3. Mengajak mahasiswa untuk berkontribusi terhadap pembangunan Pilar Masyarakat Politik Keamanan ASEAN, serta bagaimana rakyat Indonesia mendapatkan manfaat dari kemajuan pembangunan demi mewujudkan visi ASEAN people centered and people oriented. 4. Meningkatan kualitas pendidikan di perguruan tinggi melalui kemampuan dan fasilitas untuk mencapai Internasionalisasi perguruan tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kamis, 16 Mei 2024

    Assalamu'alaikum wr wb... Apa kabar anak-anak bu guru di rumah ? semoga anak sholih sholihah semua selalu dalam keadaan sehat wal’af...